Tangerang Selatan – Manula yang sedang ditimpa sakit menjadi perhatian pengurus PKB Pamulang, dalam rangka memeriahkan bulan ramadhan 2022. Makna keutamaan bulan suci ini adalah peduli pada sesama, terutama sesama muslim yang sedang diberikan ujian sakit.
Hari ini, Minggu (17/4) Ibu Hadijah yang tinggal RT 01 RW 08 Komplek Alam Segar Kelurahan Pamulang Barat Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengalami sakit struk selama tiga tahun dikunjungi PKB Pamulang Kota Tangsel.
“Kami mendapat kemaren dari pengurus ranting Pamulang Barat, hari ini Alhamdulillah bisa jenguk,” kata Ketua PKB Pamulang terpilih Asep pada media Minggu (17/4).
Asep menambahkan, selain ada bingkisan uang untuk berobat juga ada paket sembako dari urunan pengurus PKB Pamulang yang diterima langsung oleh keluarga yang kena musibah.
“Setelah mendengar kondisinya, kami pastikan akan ada perhatian lanjut. Ada layanan ambulan PKB Tangsel yang sedia setiap saat bagi masyarakat,” terangnya.
Layanan kesehatan PKB Tangsel itu juga berupa pendampingan bagi siapa saja yang hendak berobat ke rumah sakit di wilayah Jabotabek.
“Waktu pandemi covid-19 telah banyak menyertai Pemkot Tangsel dalam melayani kebutuhan antar jemput pasien. Alhamdulillah banyak yang ikut andil terutama relawan ambulan lain di Tangsel,” pungkasnya.
Di tempat yang sama Ketua Ranting Pamulang Barat Septa menyatakan bersyukur atas kekompakan PKB Pamulang pada salah satu warga yang kena musibah
“Memang ini biasa kami lakukan penanganan layanan kesehatan. Meski hanya sedikit bingkisan tapi sangat berarti bagi yang kena musibah,” ujarnya.
Dia menyatakan kondisi ekonomi keluarga yang kena musibah tidak jauh beda dengan warga lain yang kesulitan ekonomi dampak dari pandemi covid-19.
“Dengan bahu membahu menolong sesama, menjadi pengurus partai lebih terasa manfaat di masyarakat. Kita bukan hanya peduli pemilu, tapi menyertai warga dalam setiap aktifitas,” tukasnya.
Septa yang sebelumnya menyertai pengurus PKB Pamulang berbagi ta’jil ke setiap pintu warga di Pamulang Barat, mengajak warga untuk rajin berkomunikasi agar bisa berkontribusi kebaikan di masyarakat.
“Mari eratkan silaturahmi di bulan suci ini, insyaalloh PKB akan terus hadir di masyarakat agar bisa saling tolong menolong. Jangan lihat sedikitnya, tapi kebersamaan dalam setiap solusi di masyarakat,” pungkasnya.